Dapat Muncul Kapan Saja, Ketahui 6 Aspek Resiko Serangan Jantung yang Tidak Biasa

Serangan jantung adalah penyakit sangat mematikan yang seringkali berlangsung dalam dunia. Sebabnya juga banyak. Dari mulai genetik sampai aspek pola hidup yang tidak sehat. 

Konsumsi makanan sehat dan berolahraga cukuplah nyatanya belumlah pasti kurangi aspek resiko terserang serangan jantung. Ada banyak hal lainnya yang mungkin dapat tingkatkan resiko terserang penyakit itu. Sekurang-kurangnya ada 6 aspek resiko lainnya yang membuat seorang lebih rawan terserang permasalahan kardiovaskular ini. 

1. Penyakit autoimun 

Ahi jantung Nieca Goldberg dari Joan H. Tisch Center for Women's Health di NYU Langone, Amerika Serikat menjelaskan, bila seorang mempunyai penyakit autoimun seperti lupus, rheumatoid arthritis atau radang sendi psoriatik, ia lebih beresiko terserang serangan jantung. Diluar itu, wanita yang meningkatkan keadaan itu waktu kehamilan pun beresiko. 

"Pada wanita, kisah hipertensi pada kehamilan, pre-eklampsia, atau eklampsia dapat tingkatkan resiko serangan jantung serta stroke di umur paruh baya," kata Goldberg. 

2. Hawa dingin 

Musim atau hawa dingin dapat beresiko buat kesehatan. Pakar jantung Sanjiv Patel menjelaskan, ada fakta kenapa hal itu dapat tingkatkan resiko terserang serangan jantung. 

"Suhu yang dengan berarti lebih rendah dapat mengakibatkan serangan jantung sebab waktu dingin, ubuh coba menjaga panas di lokasi utamanya, hingga ia berupaya tidak untuk membiarkan panas ke luar dari badan," kata Patel. Keadaan ini membuat mengerut atau penyempitan pembuluh darah serta arteri yang mengakibatkan serangan jantung. 

3. Berolahraga yang baru 

Berolahraga dapat jadi langkah untuk masih sehat. Permasalahannya, saat seorang yang terlatih malas olahraga langsung lakukan latihan intensitas tinggi, ia dapat terserang serangan jantung. 

Patel memberikan ini pula berlangsung bukan sekedar waktu berolahraga. Bahkan juga, saat seorang memaksakan diri waktu berhubungan seksual, perihal seperti itu dapat berlangsung. 

"Di skenario ini, apakah yang berlangsung ialah pergantian hormon depresi mendadak yang dapat mengakibatkan ketidakstabilan saluran darah ke jantung serta punya potensi mengakibatkan serangan jantung." 

4. Kanker 

Goldberg menjelaskan, therapy kanker spesifik seperti radiasi di dada (terutamanya yang kiri) tingkatkan resiko penyakit jantung koroner. Ini berlangsung sebab penimbunan cholesterol pada dinding arteri yang memasok darah ke otot jantung. Beberapa obat seperti Adriamycin serta Herceptin pun tingkatkan resiko permasalahan itu. 

5. Kualitas hawa yang jelek 

Paparan pada polusi hawa mempunyai banyak efek negatif pada kesehatan termasuk juga resiko serangan jantung. Patel menjelaskan, paparan periode panjang dapat mengakibatkan peradangan. 

Saat paru-paru alami iritasi, badan jadi kerja lebih keras serta beresiko terserang serangan jantung atau stroke. Diluar itu, sebab lingkungan yang jelek, orang jadi malas berjalan atau keluar rumah. 

6. Seringkali alami kram kaki 

Kram kaki dapat seringkali berlangsung pada siapapun. Walau bagaimanapun, bila Anda mengalmainya hampir setiap saat, bahkan juga sesudah berjalan kaki jarak pendek, ini bisa saja tanda-tanda peripheral arterial disease (PAD). Bila ini permasalahannya, kram dapat berlangsung sebab aterosklerosis atau penyempitan serta penyumbatan arteri perifer. 

Goldberg memberikan, tidak hanya enam sinyal diatas, Anda harus juga memerhatikan beberapa kondisi serangan jantung yang umum. Contohnya sesak napas, detak jantung yang cepat, sampai tidak sadarkan diri. Bila alami beberapa kondisi itu, cepatlah mencari pertolongan medis.